4 Cara Membedakan Kucing Persia Jantan dan Betina dari Fisik dan Sifatnya
Cara Membedakan Kucing Persia Jantan dan Betina – Meskipun menjadi common sense bagi pecinta kucing, namun tak sedikit orang yang kurang dapat membedakan antara kucing Persia jantan dan betina. Terlebih apabila kucing masih kecil atau baru lahir. Ini karena tanda-tanda fisik seperti alat kelamin masih pada kitten masih terlihat samar sehingga cukup sulit membedakan antara kucing Persia jantan dan betina.
Bagi yang sudah lama memelihara kucing, pasti dapat dengan mudah membedakan mana kucing Persia jantan dan betina. Namun bagi kamu yang baru ingin memelihara kucing, kamu harus tahu apa perbedaan antara kucing Persia jantan dan betina. Jangan sampai kamu salah dalam membedakan jenis kelamin mereka.
Pasalnya tak sedikit juga orang yang tertipu dalam memelihara kucing. Saat kecil, kucing Persia tersebut terlihat seperti kucing jantan, namun saat beranjak dewasa, ternyata itu adalah kucing betina. Begitu juga sebaliknya.
Untuk itulah, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang cara membedakan kucing Persia jantan dan betina. Selain itu, akan kami jelaskan pula perbedaan sifat yang dimiliki oleh kucing Persia jantan dan betina dewasa. Dengan begitu, pengetahuanmu tentang kucing Persia akan semakin bertambah.
Cara Membedakan Kucing Persia Jantan dan Betina dari Fisiknya
Untuk membedakan jenis kelamin kucing, kamu sebenarnya hanya perlu melihat dari tanda-tanda fisik yang dimiliki oleh kucing Persia. Layaknya makhluk hidup pada umumnya, kucing jantan memiliki tanda fisik yang berbeda daripada kucing betina. Adapun perbedaan kucing jantan dan betina saat masih kecil adalah sebagai berikut:
1. Lihat Alat Kelamin Kucing
Cara paling mudah membedakan kucing Persia jantan dan betina adalah dengan melihat alat kelamin mereka. Alat kelamin kucing berada tepat di bawah ekornya. Kucing Persia jantan memiliki benjolan tepat di bawah anus yang merupakan biji testis (skrotum) dan penis. Sedangkan untuk kucing Persia jantan, mereka tidak memiliki benjolan tersebut. Kucing betina hanya punya anus dan vagina di bawah ekornya.
2. Perbedaan Postur Tubuh
Melihat postur tubuh merupakan cara membedakan kucing jantan dan betina umur 2 bulan. Saat beranjak dewasa, kucing Persia umur 2 bulan akan mulai memiliki postur tubuh yang berbeda antara jantan dan betina. Kucing Persia jantan memiliki postur tubuh yang cukup tegak dibandingkan kucing Persia betina. Selain itu, apabila tubuh kucing Persia dipegang, kucing jantan tubuhnya cenderung lebih keras dan padat dibandingkan kucing betina.
Cara membedakan kucing Persia jantan dan betina yang satu ini hanya berlaku untuk kucing yang tumbuh sehat dan normal. Pasalnya tak sedikit pula kucing yang kekurangan nutrisi sehingga mengalami pertumbuhan tubuh yang terlambat.
3. Perbedaan Kucing Jantan dan Betina dari Ekor
Cara yang satu ini memang bukan cara utama untuk membedakan jenis kelamin kucing. Namun secara umum, kucing jantan memiliki ekor yang lebih pendek dari setengah tubuhnya. Bahkan kebanyakan ekor kucing jantan sangat pendek. Sebaliknya, ekor kucing betina kebanyakan memiliki panjang melebihi setengah tubuhnya.
Namun sekali lagi, ada juga kucing Persia jantan yang memiliki ekor panjang. Sebaliknya, ada juga kucing Persia betina yang memiliki ekor pendek. Jadi kamu tidak dapat menjadikan cara membedakan kucing Persia jantan dan betina ini sebagai patokan menentukan jenis kelamin kucing.
4. Membedakan Kucing Persia Jantan dan Betina dari Warna
Cara yang terakhir adalah dengan melihat warna bulu kucing. Umumnya, kucing yang memiliki 3 warna bulu yang berbeda merupakan kucing betina. Sangat jarang ditemukan kucing jantan yang memiliki 3 warna. Bahkan dapat dikatakan kemungkinan hidup kucing jantan 3 warna sangat kecil saat terlahir. Oleh karena itulah, kucing jantan 3 warna termasuk kucing yang cukup langka.
Itulah beberapa cara membedakan kucing Persia jantan dan betina melihat dari bentuk fisiknya. Dari beberapa cara di atas, kami sangat menyarankan untuk menggunakan metode pertama, yakni melihat alat kelamin kucing, untuk menentukan jenis kelamin mereka.
Perbedaan Kucing Jantan dan Betina saat Masih Kecil dan Dewasa dari Sifatnya
Kamu telah mengetahui bagaimana cara membedakan kucing Persia jantan dan betina melihat dari fisiknya. Namun tahukah kamu, ada juga perbedaan sifat antara kucing jantan dan betina. Apa saja? Di antaranya adalah sebagai berikut:
Ciri-Ciri Kucing Jantan
Melihat dari sifatnya, kucing jantan memiliki perbedaan sifat dengan kucing betina. Adapun ciri-ciri kucing jantan melihat dari sifatnya adalah sebagai berikut:
- Lebih mudah berkonflik dengan kucing lain di sekitarnya. Kucing jantan lebih menjaga teritori wilayahnya dibandingkan dengan kucing betina. Salah satu cara kucing jantan menandai wilayahnya adalah dengan spraying atau kencing di tempat-tempat tertentu.
- Kucing jantan lebih aktif menjelajah lingkungan di sekitar tempat tinggal mereka. Insting penjelajah ini masih berhubungan dengan sifat territorial yang dimiliki oleh kucing jantan.
- Kucing jantan mengalami fase birahi lebih lambat daripada kucing betina. Adapun usia kucing jantan siap kawin adalah sekitar 8 – 12 bulan. Semakin matang usia kucing jantan, maka akan semakin mampu mereka dalam menaklukkan kucing betina saat musim kawin.
- Kucing jantan lebih sulit dijinakkan daripada kucing betina. Pasalnya kebanyakan kucing jantan memiliki karakter ‘bossy’ sehingga ia selalu waspada pada hewan bahkan manusia di sekitar mereka. Namun saat kucing jantan jinak, mereka akan sangat mempercayaimu.
Ciri-Ciri Kucing Betina
Sedangkan ciri-ciri kucing betina melihat dari sifatnya adalah sebagai berikut:
- Lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitarnya. Kucing betina cenderung memilih hidup dalam koloni sehingga tidak mudah berkonflik layaknya kucing jantan. Kucing betina baru akan defensif ketika ia atau anak-anaknya diganggu kucing lain.
- Kucing betina cenderung lebih mampu tinggal di dalam ruangan nyaman untuknya. Kucing betina bukan tipe penjelajah layaknya kucing jantan. Namun ketika sedang birahi, kucing betina mungkin saja kabur dari rumah untuk mencari pejantan.
- Kucing betina mengalami fase birahi yang cepat dan lebih muda dibanding kucing jantan. Kucing betina akan mengalami birahi pertama mereka saat berusia 4 – 6 bulan.
- Kucing betina lebih mudah dijinakkan, bahkan saat kucing betina menganggapmu bukan sebagai ancaman, mereka tidak akan ragu meminta kasih sayang darimu. Contohnya minta dielus-elus.
Itulah beberapa perbedaan sifat antara kucing jantan dan kucing betina. Perlu digaris bawahi, apa yang kami jelaskan di atas merupakan ciri umum. Pasalnya setiap kucing memiliki karakter yang berbeda-beda tergantung lingkungan sekitar serta caramu merawat mereka.
Demikian penjelasan mengenai cara membedakan kucing Persia jantan dan betina baik dari fisik ataupun sifatnya. Intinya, apapun jenis kelamin kucing yang kamu rawat, berikan mereka kasih sayang agar kucingmu juga menyayangimu. Semoga apa yang kami jelaskan pada kesempatan kali ini bermanfaat buat kamu.
Posting Komentar untuk "4 Cara Membedakan Kucing Persia Jantan dan Betina dari Fisik dan Sifatnya"